Batam, intuisi.net – Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kota Batam mengumumkan rencana revolusioner untuk menghapus batas usia kerja di sektor formal dan informal. Kebijakan ini bertujuan memberikan kesempatan kerja yang lebih inklusif bagi pekerja lanjut usia (lansia) yang masih produktif, sekaligus mendukung pertumbuhan ekonomi daerah.
Kepala Disnaker Batam, Bapak Rudi Syakir, menyatakan bahwa usia tidak lagi menjadi penghalang bagi tenaga kerja yang memiliki kompetensi dan semangat. “Matahari tidak berhenti bersinar hanya karena senja tiba. Begitu pula dengan pekerja lansia yang masih memiliki energi dan keahlian. Kami ingin memastikan mereka tetap berkontribusi di pasar kerja,” ujarnya dalam konferensi pers di Kantor Disnaker Batam, hari ini.
Kebijakan ini akan diwujudkan melalui revisi regulasi ketenagakerjaan lokal dan kerja sama dengan perusahaan-perusahaan di Batam. Disnaker juga berencana meluncurkan program pelatihan keterampilan khusus untuk lansia, termasuk kursus teknologi digital, untuk meningkatkan daya saing mereka. “Kami akan fasilitasi pelatihan agar mereka tetap relevan di era industri 4.0,” tambah Rudi.
Langkah ini mendapat sambutan positif dari berbagai kalangan, termasuk Asosiasi Pengusaha Indonesia (Apindo) Batam. Ketua Apindo Batam, Ibu Sari Lestari, mengatakan, “Kebijakan ini tidak hanya mendukung inklusivitas, tetapi juga membantu mengatasi kekurangan tenaga kerja di sektor tertentu, terutama di industri manufaktur dan jasa.”
Namun, kebijakan ini juga memicu diskusi. Sebagian pihak khawatir bahwa penghapusan batas usia kerja dapat mengurangi peluang kerja bagi generasi muda. Menanggapi hal ini, Disnaker menegaskan bahwa kebijakan ini akan diimbangi dengan program pengembangan karier untuk pekerja muda, sehingga tercipta keseimbangan di pasar tenaga kerja.
Rencana ini akan mulai diuji coba pada kuartal ketiga tahun 2025 di beberapa sektor prioritas, seperti industri elektronik dan pariwisata. Disnaker juga mengundang masukan dari masyarakat dan pelaku usaha untuk menyempurnakan kebijakan ini melalui forum diskusi yang akan digelar pada akhir bulan ini.